28 Juli – B. Mattia Nazarei

28 Juli
B. Mattia Nazarei
1253-1320

 

Beata Mattia Nazarei dilahirkan pada 1 Maret 1253 di Matelica, sebuah kota kecil yang indah di wilayah Marche, Italia. Pada tahun yang sama, pada 11 Agustus, St. Klara meninggal dunia di Asisi, hanya beberapa kilometer dari Matelica. Nama “Mattia” berarti dalam bahasa Ibrani “dianugerahkan oleh Allah”, dan hal itu adalah pilihan yang sempurna, merupakan ramalan akan hidupnya yang cemerlang. Orang tua Mattia adalah Guarniero Gentile dan Sibilla Ottoni. Mereka berdua termasuk keluarga bangsawan, kaya dan taat beragama. Setelah masa kanak-kanaknya yang penuh kegembiraan, orang tuanya mencoba memaksanya untuk menikah dengan seorang bangsawan muda yang kaya, Pietro dei Conti Gualtiero, tetapi Mattia dengan tegas menolaknya, karena dia telah memberikan jawaban pada panggilan Kristus.

Dia minta izin masuk biara St. Klara, di mana bibinya menjadi Abdis, tetapi malanglah, Muder Abdis ini takut pada reaksi ayahnya dan mencoba menginsyafkan Mattia untuk tidak tergesa-gesa mengambil keputusan. Gadis muda itu pun mengambil keputusan untuk meniru contoh penuh keberanian dari St. Klara dan St. Agnes, yang dengan gagah berani meninggalkan keluarganya. Dipotongnya rambutnya dan dikenakannya sebuah jubah tua, dan dengan sambil berdoa mohon bantuan Kristus, segera memperkenalkan diri pada Komunitas, dengan menyatakan bahwa dia ingin menjalani hidup religius.

Ayahnya tidak menunjukkan diri berkeberatan, dan Mattia dengan resmi menyucikan diri pada Tuhan kita pada 10 Agustus 1271, pada malam menjelang pesta St. Klara. Bahkan selama masa novisiatnya, tingkah lakunya menjadi contoh dan mendapatkan perkenanan dari para suster yang lain dan mereka pun mencoba untuk meniru teladannya yang cemerlang itu. Tak henti-hentinya dia berdoa, malam dan siang, dan selalu minta tugas-tugas yang paling hina, kendati asal usulnya yang dari kalangan bangsawan itu.

Beata Mattia meninggal dunia pada 28 Desember 1320 dan dinyatakan sebagai Beata oleh Paus Clement XIII pada 1765.

Diterjemahkan oleh: Alfons S. Suhardi, OFM.