28 September
B. Innocentius dari Berzo
Tidak ada banyak informasi perihal masa kanak-kanak orang suci ini, kecuali bahwa dia lahir dalam sebuah keluarga yang miskin. Setelah ditahbiskan sebagai seorang Imam Diosesan dan menjadi pastor di Berzo, dia merasa dirinya dipanggil untuk bergabung dalam Ordo Kapusin pada usia 30 tahun. Dia adalah seorang pengkhotbah dan pendengar pengakuan yang baik. Dia mempersembahkan diri kepada Kristus dan Salib dan suka bermeditasi seputar Sengsara Tuhan kita. Hormat dan tekunnya dalam merayakan Ekaristi, meditasi dan Sakramen yang Mahakudus, menyentuh hati banyak orang. Kepenuhan kegembiraannya terdapat dalam doa dan dia memang seorang manusia pendoa. Dia meninggal dunia pada 1890 ketika dia hanya berusia empat puluh lima tahun. Paus Yohanes XIII menambahkan namanya pada daftar para Beato pada 12 November 1961.
Diterjemahkan oleh: Alfons S. Suhardi, OFM.