Jumat (5/12/2014), hujan lebat disertai angin kencang mengguyur Kota Jakarta sore itu. Genangan air terlihat di sepanjang jalan Kramat Raya – Rawasari – Kampung Ambon – Suprapto. Kondisi cuaca sore itu tidak menyurutkan niat sebelas saudara dina untuk rekaman lagu di Studio Rekaman Revisa yang berada di bilangan Ruko Cempaka Mas. Ditengah-tengah kesebelas saudara dina itu terlihat juga Sdr. Roland dan Ibu Yayik hadir bersama mereka. Sdr. Roland turut menyumbangkan suara emasnya dalam setiap lagu yang direkam. Ibu Yayik juga tampil sebagai Marta (dalam Kitab Suci) dan Ibu Yakoba (dalam riwayat hidup St. Fransiskus Assisi) yang terlihat sibuk menata beberapa hal mulai dari urusan pangan sampai kerapian saat masuk ruang studio. Lagu-lagu yang direkam seluruhnya bernuansa Ungkapan Syukur pada Allah. Beberapa kali terlihat kesalahan saat rekaman sehingga selalu diulang. Hal itu juga tidak menyurutkan semangat para saudara dina untuk berkreasi lebih baik.
Kontributor : Sdr. Mateus Batubara OFM
[/tab][tab name=”Foto-foto”]
[/tab][end_tabset]
Oleeee… gagah betul sdr2 muda nih…
Kapan lounching-nya?
Aku orang tua tak dpt bayangkan bgm penampilan “cucu-cucu” saya wkt dtg mau masuk dan betapa ribet ibu Yayik merapikan mereka… La wong setelah dirapi-rapikan aja ‘hanya’ begini penampilan mrk!?…
Tapi yg direkam kan suaranya…! pasti terdengar uwenaak tenaan, merdu… tidak kalah dgn suara mas Roland.
Selamat berjuang sdr2ku muda…
Salam, pace e bene di Francesco… nostro padre…
Alfons S. Suhardi, OFM