Depok, OFM – Pada tanggal 15 Juli 2024, bertepatan dengan peringatan St. Bonaventura, teolog terkemuka dari Ordo Fransiskan, tujuh belas Novis OFM mengikrarkan profesi pertama. Pengikraran profesi pertama terjadi di Kapela Novisiat Transitus Depok dalam perayaan ekaristi. Perayaan ekaristi dipimpin oleh Minister Provinsi, Sdr. Mikhael Peruhe OFM serta didampingi oleh Sdr. Oki Dwihatmanto, OFM selaku Magister Novis dan Sdr. Yustinus Agung Setyadi, OFM sebagai pelayan Gardianat San Damiano. Setelah menjalani Masa Novisiat selama setahun, mereka mengikrarkan profesi kebiaraan ke dalam tangan Minister Provinsi.
Dimulai tepat pukul 17.00 WIB, perayaan ekaristi dihadiri oleh para Saudara Dina di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok. Selain itu, sejumlah tamu undangan dan kerabat para Neo Profes juga turut hadir dalam perayaan. Mereka menjadi saksi bagi ikrar kaul membiara dari 17 Novis OFM ke dalam tangan Minister Provinsi. Dua belas Novis baru yang telah menerima jubah pertobatan pada pagi hari mengiringi perayaan dalam paduan suara yang sederhana.
Pengikraran Profesi Perdana ke dalam tangan Minister Provinsi, Sdr. Mikhael Peruhe OFM.
Dalam homilinya, Sdr. Mikael menyampaikan perihal panggilan hidup membiara yang memberi dampak positif secara sosial. Hidup membiara hendaknya menunjukkan keselamatan dari Tuhan kepada orang-orang di sekitar terutama orang kecil dan terpinggirkan. “Jangan sampai orang hidup membiara hanya karena ingin memiliki hidup enak-enak saja dan menutup mata dari penderitaan yang ada di sekitarnya. Panggilan untuk hidup membiara harus membuat diri seseorang terlibat aktif menyikapi kenyataan yang ada dalam hidup di sekitarnya dan memberikan dampak positif bagi lingkungan di sekitarnya,” jelas beliau.
“Kami berbahagia mengikrarkan profesi pertama di kapela ini karena di tempat ini pula kami menerima jubah pertobatan,” ungkap Sdr. Carlos OFM dalam kata sambutan mewakili Neo Profes pada bagian akhir perayaan. Dalam sambutan itu beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan memperhatikan keberlangsungan hidup mereka selama di Novisiat. Setelah sambutan, bersama dengan Neo profess yang lain, Sdr. Carlos memohon pertolongan Bunda Maria dalam perjalanan panggilan mereka. Permohonan itu dihaturkan dengan menyanyikan lagu pujian bagi Bunda Maria. Menariknya, lagu ini merupakan ciptaan mereka sendiri. Lirik lagu yang dinyanyikan terinspirasi dari syair Pujian St, Fransiskus kepada Bunda Maria, Salam kepada Santa Perawan Maria.
Persembahan lagu para Neo-Profes di hadapan Bunda Maria. Lagu Maria yang dinyanyikan adalah gubahan para Novis sendiri yang terinspirasi dari St. Fransiskus Assisi.
Setelah sambutan, Magister Novis, Sdr. Oki Dwihatmanto OFM membacakan tugas perutusan bagi para Neo Profes. Para Neo Profes akan melanjutkan masa formasi dengan menjalani studi teologi dan filsafat. Mereka akan menjalani studi di STF Driyarkara, Jakarta dan Fakultas Teologi Wedabakti -Universitas Sanata Dharma, Jogjakarta. Setelah perayaan ekaristi acara berlanjut dengan ramah-tamah bersama para undangan yang hadir.
Kontributor: Sdr. Carlo Mukin OFM
Ed.: Sdr. Rio OFM
Tinggalkan Komentar